Suryayusra, Suryayusra and Suryayusra, Suryayusra and Suryayusra, Suryayusra MENGATASI OVERLOAD MENGGUNAKAN LINUX VIRTUAL SERVER SEBAGAI LOAD BALANCING PADA SERVER E-LEARNING UNIVERSITAS BINA DARMA. jurnal matriks, 14. ISSN 1411-1624
|
Text
JURNAL MATRIK KOMPUTER MENGATASI OVERLOAD MENGGUNAKAN LINUX VIRTUAL SERVER SEBAGAI LOAD BALANCING PADA SERVER E-LEARNING UNIVERSITAS BINA DARMA.pdf Download (583kB) | Preview |
Abstract
Abstract: Provision of information services on a system relies heavily on existing infrastructure. At Bina Darma University server has the functions of the application and hold a very important role in carrying out teaching and learning activities. One function of these servers are running the e-learning applications to support teaching and learning or supplements that are given regardless of the regular meeting (in class). In daily operations, (MIS-CUTS Bina Darma) states that e-learning server must serve 4437 users with a variety of activities. Many activities that must be completed within a time resulted in Apache connection flooded with requests that exceed the ability of so many processes that are not resolved. LVS can be applied to generate a load balancing. By providing a computer unit that acts as a director and two or more computers that will do the (real server) will improve performance so that availability can be generated by the method of load balancing. Keywords: Load Balancing, Linux Virtual Server, Network Address Translation, E-learning Abstrak: Penyediaan layanan informasi pada sebuah sistem sangat bergantung pada infrastruktur yang ada. Pada Universitas Bina Darma server memiliki fungsi-fungsi aplikasi dan memegang peranan yang sangat penting dalam menjalankan kegiatan belajar mengajar. Salah satu fungsi server tersebut adalah menjalankan aplikasi e-learning sebagai penunjang belajar mengajar atau suplemen yang diberikan terlepas dari pertemuan reguler (di dalam kelas). Dalam operasional sehari-hari, (UPT-SIM Bina Darma) menyatakan bahwa server e-learning harus melayani 4.437 pengguna dengan bermacam kegiatan. Banyaknya kegiatan yang harus diselesaikan dalam satu waktu mengakibatkan koneksi Apache dibanjiri permintaan yang melebihi kemampuan sehingga banyak proses yang tidak terselesaikan. LVS dapat diterapkan untuk menghasilkan sebuah load balancing. Dengan menyediakan satu unit komputer yang bertindak sebagai director dan dua atau lebih komputer yang akan melakukan proses (real server) akan meningkatkan kinerja sehingga availability dapat dibangkitkan dengan metode load balancing. Kata kunci: Load Balancing, Linux Virtual Server, Network Address Translation, E-learning
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Electronics and Computer Science |
Depositing User: | Tuan Suryayusra Booter Junior |
Date Deposited: | 11 Nov 2015 01:59 |
Last Modified: | 11 Nov 2015 01:59 |
URI: | http://eprints.binadarma.ac.id/id/eprint/2541 |
Actions (login required)
View Item |