UNIVERSITAS BINA DARMA - PASCA SARJANA - MANAJEMEN - MANAJEMEN LINGKUNGAN BISNIS - PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM

UNIVERSITAS BINA DARMA, UNIVERSITAS BINA DARMA UNIVERSITAS BINA DARMA - PASCA SARJANA - MANAJEMEN - MANAJEMEN LINGKUNGAN BISNIS - PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM. UNIVERSITAS BINA DARMA.

Text 3 MATERI ELEARNING 3 PASCA SARJANA TEKNIK INFORMATIKA 2020 – 2021 GANJIL UNIVERSITAS BINA DARMA.docx Download (495kB)

Abstract

3.1. Pengertian Sumber Daya Alam Sumber Daya Alam (SDA) yang dimaksud adalah sumber daya air, tanah, dan udara berserta isinya yang berada di alam (bumi). Bentuk fisik masing-masing dari ke tiga SDA terdiri dari fase cair, padat, dan gas. Setiap SDA mempunyai ekosistem tersendiri, oleh karena itu jika SDA diambil atau dimanfaatkan maka ekosistemnya akan berubah atau istilahnya terganggu. Agar ekosistem SDA terjaga, maka ekosistem SDA yang terganggu, harus dikembalikan seperti semula dengan cara pengelolaan tujuannya untuk pemulihan kembali. Pemulihan kembali SDA disebut dengan istilah gaya lenting. 3.1.1. Sumber Daya Alam Mineral dan Non Mineral Salah satu contoh SDA mineral yang sering diambil untuk keperluan industri atau keperluan lainnya adalah berbentuk mineral fase cair, padat, dan gas yang berasal dari pertambangan, sedangkan contoh SDA yang sering diambil berasal dari non mineral seperti dari hayati, air, dan lainnya. Mineral maupun non mineral diambil tujuannya untuk diproses menjadi material yang lebih bernilai dan lebih bermanfaat dalam suatu industri, atau ada faktor kebermanfaatan dan kepentingan lainnya. Dalam pemulihan ekosistem SDA yang dirusak atau diganggu harus dikelola dengan benar agar kelestarian alam tetap dijaga. Sumber daya alam mineral contohnya sebagian besar berasal dari fosil. Pengambilan mineralnya dengan cara ditambang seperti, minyak bumi, gas bumi, batubara, dan banyak lagi yang lainnya. Sedangkan SDA non mineral contohnya berasal dari air (sungai dan laut, dan air terjun), udara, sinar matahari, angin, panas bumi, dan lain-lain. SDA non mineral yang lain yaitu berasal dari jasad organik yang dikelompokkan kedalam agro. SDA agro contohnya hutan homogen, hutan hydrogen, hutan bakau, dan banyak lagi yang lainnya. Sumber Daya Alam berasal dari mineral maupun non mineral yang luar biasa banyaknya terdapat di beberapa belahan bumi. Asal, banyak, dan macamnya SDA mineral dan non mineral suatu daerah sesuai dengan kondisi alam yang diciptakan Allah. Bentuk SDA mineral migas berbentuk fase cair yaitu disebut minyak bumi. Minyak bumi dapat diperoleh dari sumur-sumur di daerah daratan maupun lautan. Minyak bumi tersebut dihasilkan setelah melalui berbagai kegiatan seperti eksplorasi, eksploitasi dan pengolahan, sehingga dihasilkan produk-produk minyak yang dapat digunakan sebagai sumber energi (Hasmawaty, 2017). Sedangkan yang berbentuk fase gas disebut gas alam, dan mineral fase padat contohnya batu bara, emas, timah, tanah, dan banyak lagi yang lainnya. SDA apabila diambil terus menerus dan tidak pernah diperhitungkan untuk apa, berapa besar SDA yang diambil, dan tidak memperhitungkan kemungkianan apa yang akan terjadi dikemudian hari dari dampak pengambilan SDA, maka dampaknya akan berbalik dan akan menjadi suatu hal yang diluar dugaan manusia seperti terjadnya longsor, banjir, peluapan dan lainnya.

Item Type:	Other
Subjects:	H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions:	Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Management
Depositing User:	Mr Edi Surya Negara
Date Deposited:	18 Mar 2022 01:25
Last Modified:	18 Mar 2022 01:25
URI:	http://eprints.binadarma.ac.id/id/eprint/9526

Actions (login required)

View Item