UNIVERSITAS BINA DARMA, UNIVERSITAS BINA DARMA (2022) KEPUASAN HIDUP ORANG YANG BEKERJA DITINJAU DARI FAKTOR PRIBADI, PEKERJAAN, DAN PASANGAN. KEPUASAN HIDUP ORANG YANG BEKERJA DITINJAU DARI FAKTOR PRIBADI, PEKERJAAN, DAN PASANGAN.
|
Text
SEMINAR NASIONAL Seri Ke-5 Menuju Masyarakat Madani dan Lestari.pdf Download (12MB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empirik perbedaan kepuasaan hidup orang yang bekerja dilihat dari faktor pribadi (jenis kelamin, usia, pendidikan terakhir), faktor pekerjaan (jenis pekerjaan, pengalaman bekerja, durasi bekerja, pendapatan dalam pekerjaan), dan faktor pasangan (status pernikahan, lama pernikahan, jumlah anak, jenis pekerjaan pasangan, pendidikan terakhir pasangan). Penelitian ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran atas perbedaan kepuasan hidup berdasarkan faktor-faktor yang telah disebutkan sebelumnya, tanpa diajukan hipotesis sebelumnya. Penelitian ini dilaksanakan di Yogyakarta dengan karakteristik subjek penelitian adalah orang yang bekerja. Subjek penelitian ini berjumlah 206 orang. Pengukuran variabel kepuasan hidup dengan menggunakan skala kepuasan hidup yang dikembangkan oleh Diener, Emmons, Larsen, dan Griffin (1985), yakni Satisfaction with Lifes Scale (SWLS). SWLS diadaptasi dalam versi Indonesia dan menghasilkan koefisien reliabilitas Alpha Cronbach sebesar 0.707. faktor pribadi, pekerjaan, dan pasangan diungkap melalui dara deskripsi diri subjek yang terlampir pada alat ukur. Hasil analisis varians (ANOVA) menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan kepuasan hidup orang yang bekerja ditinjau dari usia, jenis kelamin, pendidikan terakhir, jenis pekerjaan, pengalaman bekerja, status pernikahan, lama pernikahan, jumlah anak, dan pendidikan terakhir pasangan. Selain itu, hasil analisis varians (ANOVA) menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kepuasan hidup yang signifikan pada orang yang bekerja ditinjau dari durasi bekerja, pendaparan dalam pekerjaan, dan jenis pekerjaan yang dimiliki pasangan. Berdasarkan analisis varians (ANOVA) pada masing-masing faktor tersebut, didapatkan bahwa semuanya memiliki taraf signifikansi di bawah 0.05 (p<0.05), dengan kontribusi masing-masing faktor sebesar 11.5% untuk durasi bekerja, 17.5% untuk pendapatan dalam pekerjaan, dan 4.7% untuk jenis pekerjaan yang dimiliki pasangan.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Electronics and Computer Science |
Depositing User: | Mr Edi Surya Negara |
Date Deposited: | 28 Jun 2022 01:18 |
Last Modified: | 28 Jun 2022 01:18 |
URI: | http://eprints.binadarma.ac.id/id/eprint/16382 |
Actions (login required)
View Item |