PENENTUAN DISTRIBUSI AIR BERSIH DI KABUPATEN X MENGGUNAKAN METODE SAW (SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING)

UNIVERSITAS BINA DARMA, UNIVERSITAS BINA DARMA (2022) PENENTUAN DISTRIBUSI AIR BERSIH DI KABUPATEN X MENGGUNAKAN METODE SAW (SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING). PENENTUAN DISTRIBUSI AIR BERSIH DI KABUPATEN X MENGGUNAKAN METODE SAW (SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING).

[img]
Preview
Text
paper for snatika stiki malang 2015.pdf

Download (365kB) | Preview
Official URL: https://www.binadarma.ac.id

Abstract

Air bersih merupakan suatu kebutuhan utama dan tidak dapat diganti dalam kehidupan manusia di alam semesta ini, oleh karena itu ketersediaannya harus tetap terjamin dalam waktu, kuantitas maupun kualitasnya. Kebutuhan akan air bersih ini menjadi masalah hampir disemua negara. Permasalahan ini disebabkan karena ketidakseimbangan antara permintaan dan persediaan air bersih tersebut. Permintaan terus bertambah sedangkan persediaan air bersih cenderung berkurang karena berkurangnya debit sumber air baku seperti mata air, sungai, danau dan air tanah sebagai akibat dari degradasi lingkungan. Pengaturan distribusi air bersih di Kabupaten X difasilitasi oleh Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya Dan Tata Ruang Kabupaten X. Sebagai dinas pemerintah yang bertanggung jawab atau pendistribusian air bersih bagi masyarakat di Kabupaten X terdapat permasalahan dengan banyaknya menerima proposal pengajuan dari kecamatan untuk pemenuhan kebutuhan air bersih. Dengan banyaknya permintaan dari kecamatan tersebut sehingga Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya dan Tata Ruang kesulitan dalam memutuskan kecamatan mana yang lebih berhak mendapatkan bantuan terlebih dahulu dalam pemenuhan kebutuhan air bersih. Terdapat beberapa kriteria yang menjadi pertimbangan dalam memutuskan permohonan pemintaan kebutuhan air bersih yang diajukan oleh setiap kecamatan. Kriteria tersebut meliputi jumlah penduduk (C1), kebutuhan air (C2), debit air (C3), jarak pipa (C4), beda tinggi (C5), gesekan (C6), dan tekanan (C7). metode Sample Additive Weighting (SAW) yang akan dipakai dalam proses perhitungan dalam rangka menentukan permintaan air bersih dari setiap kecamatan yang ada di Kabupaten X. Sehingga hasil yang didapat adalah benar-benar hasil keputusan yang tepat berdasarkan data-data yang ada untuk setiap kecamatan.

Item Type: Article
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Management
Depositing User: Mr Edi Surya Negara
Date Deposited: 25 Jun 2022 03:40
Last Modified: 25 Jun 2022 03:40
URI: http://eprints.binadarma.ac.id/id/eprint/15855

Actions (login required)

View Item View Item